DETAIL BERITA
Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan, BPBD Gelar Apel Siaga
Musim kemarau menjadi potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Kota Batu yang sebagian wilayahnya terdiri dari pegunungan dan lahan, memiliki risiko bencana kebakaran hutan dan lahan.
Sebagai upaya antisipasi dan pengurangan risiko terhadap terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Jatim bersama BPBD Kota Batu menggelar "Apel Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan Kota Batu" di Wana Wisata Coban Putri, Sabtu (19/08) pagi.
Apel siaga ini juga menjadi bagian dari Jambore Kemanusiaan Forum PRB Jatim ke-2 Tahun 2023. Apel ini dihadiri oleh Pj. Wali Kota Batu, Forkopimda Kota Batu, Deputi Bidang Pencegahan BNPB, dan diikuti oleh Forum PRB Jatim.
Gubernur Jawa Timur yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Benny Sampirwanto, mengatakan, forum ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan sinergi dan komunikasi lintas sektoral.
“Kita harus membangun kesadaran kolektif dan kepedulian terhadap penanganan bencana, serta terus menerus membangun sinergi dan komunikasi lintas sektor,” kata Benny.
Benny berharap, jambore ini dapat menjadi wadah yang mempertemukan penggiat kebencanaan untuk saling bertukar pengalaman dan meningkatkan kapasitas tentang kebencanaan.
Sementara itu, Deputi Bidang Pencegahan BNPB, Prasinta, mengatakan, untuk mengantisipasi bencana tidak hanya membutuhkan peralatan, tetapi juga sumber daya manusia yang tangguh.
“Kita harus secara bersama-sama melakukan antisipasi risiko bencana melalui peningkatan kapasitas aparatur, masyarakat, sarana dan prasarana,” kata Prasinta.
Prasinta juga memberikan apresiasi dengan diadakannya jambore ini. Harapannya jambore ini tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi juga memberikan kontribusi yang positif.