DETAIL BERITA
Sekolah Rakyat 14 Kota Batu Resmi Dimulai
Pemerintah Kota Batu menyambut penuh semangat dimulainya pelaksanaan Sekolah Rakyat 14 (SR14) Kota Batu yang berlangsung di PPSPA Bima Sakti, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Senin, (14/7).
Sebanyak 100 siswa tingkat SMP dari wilayah Malang Raya mengikuti program ini, terdiri dari 54 siswa asal Kota Batu, dan sisanya berasal dari Kabupaten Malang dan Kota Malang. Dengan komposisi 49 siswa laki-laki dan 51 siswa perempuan, mereka akan tinggal dan belajar di asrama selama masa program berlangsung.
Pembukaan SR14 sendiri dilaksanakan secara serentak melalui Zoom Meeting dan disaksikan langsung oleh Menteri Sosial RI. Di Kota Batu, acara ini dihadiri oleh Wali Kota Batu, Nurochman, Irjen Kemensos, Dodi Sukmono, Kepala Sekolah Rakyat, Yuliana, Kepala Dinas Pendidikan, M. Chori, Staf Ahli Wali Kota, M.D. Furqon, Kepala UPT Bima Sakti, Yudho Kisworo, dan Kepala Dinas Sosial, Lilik Fariha.
Dalam sambutannya, Wali Kota Batu, Nurochman, menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kota Batu terhadap pelaksanaan SR14. Ia menyebut program ini merupakan langkah nyata dari Presiden Prabowo untuk membangun generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.
“Sekolah Rakyat adalah program luar biasa dari Presiden Prabowo Subianto. Kita doakan beliau selalu sehat dalam memimpin Indonesia. Walaupun ini program nasional, Pemerintah Kota Batu ikut bertanggung jawab penuh dalam memberikan kenyamanan, perlindungan, dan pengawasan terhadap anak-anak kita yang mengikuti SR14 ini,” ujar Wali Kota.
Wali Kota juga menjamin bahwa seluruh kebutuhan anak-anak selama menjalani pendidikan di asrama akan diawasi secara profesional. Setiap sepuluh anak akan didampingi oleh satu wali asuh yang bertugas memastikan keamanan dan kenyamanan selama proses belajar.
“Anak-anak akan tinggal di sini, belajar di sini, makan di sini, dan semuanya dipantau. Kami pastikan kegiatan ini berjalan aman dan nyaman. Pemerintah Kota Batu juga akan aktif terlibat, bahkan sesekali bisa kita ajak kegiatan bersama, seperti minum susu bareng Wali Kota,” tambahnya disambut antusias para siswa.
Wali Kota juga mengajak para orang tua untuk mendukung proses pembelajaran yang mendidik kemandirian siswa. Ia menjelaskan bahwa komunikasi tetap terbuka melalui grup WhatsApp yang dikelola wali asuh dan para guru, sehingga orang tua tetap bisa mengetahui perkembangan anak-anaknya.
“Kita mulai menanamkan nilai kemandirian sejak dini. Jika orang tua kangen, bisa disampaikan melalui mekanisme yang sudah disiapkan. Tapi percayalah, anak-anak Bapak Ibu semua dalam pengawasan yang penuh tanggung jawab,” ungkapnya.
Usai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan fasilitas asrama oleh Wali Kota dan jajaran. Peninjauan dimulai dari ruang makan yang telah dilengkapi meja dan kursi, dilanjutkan ke asrama putri, ruang kelas, dan asrama putra yang juga telah disiapkan dengan fasilitas lengkap.
Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan akan terus bersinergi untuk memastikan pelaksanaan SR14 ini berjalan optimal.