DETAIL BERITA
W20 Hari Kedua Bahas UMKM, Akses Finansial dan Teknologi Digital
Pelaksanaan pertemuan W20 di Kota Batu dilanjutkan di hari kedua dengan diskusi panel di Golden Tulip Holland Resort, Rabu (9/3). Diskusi panel ini mengusung tema "Pelayanan Keuangan untuk UMKM milik Wanita sebagai Upaya untuk Pemulihan Ekonomi". Dalam pertemuan kedua ini dibahas beberapa hal penting terkait pentingnya UMKM mendapatkan layanan akses finansial dan pemanfaatan teknologi digital, sehingga bisa menjadi penggerak ekonomi global.
Akses ke layanan finansial menjadi topik utama dalam diskusi panel yang menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten ini. Antara lain Dewanti Rumpoko Wali Kota Batu, Ririn Kadariyah dari Pusat Informasi Pemerintah (Government Investment Center), Aria Widyanto dari Amartha Fintech, Resya Kania dari Women’s World Banking, Diah Yusuf dari (Womenpreneurs Indonesia Networks (WIN), Kumjoo Huh (Kyobo Life Insurance).
Menurut Poppy Ismalina, PhD, Policy Analyst dari UN Women Indonesia selaku moderator, ada 11 kesimpulan dari diskusi panel kali ini. Diantaranya dampak pandemi pada UMKM khususnya milik wanita, UMKM wanita harus didukung akses finansial oleh layanan perbankan dan fintech, literasi digital merupakan hal penting dalam membangun UMKM, manajemen keuangan dan digitalisasi dapat membantu pertumbuhan UMKM, sumber permodalan UMKM dan berbagai hal lainnya.
Chair Women20 Indonesia, Hadriani Uli Silalahi, mengatakan, di hari kedua ini, selain diskusi panel juga dilaksanakan pelatihan dan beberapa langkah konkrit untuk membangun UMKM.
“Jangan sampai langkah untuk mendukung UMKM ini hanya sekedar kali ini saja, namun berkelanjutan. Tidak hanya sharing knowledge namun juga support dalam hal lain,” ujar Uli.
Sementara itu, Dewanti Rumpoko, menyampaikan terima kasih atas dipilihnya Kota Batu sebagai salah satu lokasi pertemuan W20.
“Kota Batu mendapatkan banyak manfaat. Mulai dari promosi pariwisata, pengenalan produk UMKM Kota Batu dan diborongnya produk UMKM oleh anggota delegasi W20,” kata Dewanti.
Dewanti menyampaikan akan berkoordinasi dengan Diskoperindag, Dinas Pertanian dan Dinas Pariwisata untuk terus mempromosikan usaha dan mendukung UMKM Kota Batu.