DETAIL BERITA
Dialog Publik Merawat Kebhineka tunggalikaan Pancasila Sebagai pondasi Berbangsa dan Bernegara
Selasa (27/11/18) diselenggarakan Dialog Publik dengan tajuk Merawat Kebhineka tunggalikaan Sebagai Pondasi Berbangsa dan Bernegara bertempat di Graha Pancasila Balaikota Among Tani Kota Batu. Dihadiri oleh Dimas Aditya Nugraha (Kasubdit Audio Visual dan Media Sosial Ditjen IKP), Endang Triningsih (Asisten 2 Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat), Cahyo Edi Purnomo (Ketua DPRD Kota Batu), Forkompinda Kota Batu, Jajaran SKPD, Ormas pemuda dan keagamaan, Ketua Pengurus Osis SMP-SMA Kota Batu, Karang Taruna, FK UB, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, serta para undangan.
Diawali dengan sambutan dari Dimas Aditya Nugraha (Kasubdit Audio Visual dan Media Sosial Ditjen IKP) menyampaikan kegiatan ini penting karena sekarang ini kita sedang menghadapi masalah yang bisa mengancam kebhinekaan Tunggal Ika Indonesia. Di tengah pembangunan infrastruktur TIK yang digencarkan dengan tujuan untuk pemerataan internet di seluruh Indonesia, namun banyak konten negatif seperti hoax yang mengancam kebhinekaan tunggal Ika. Dengan dialog publik, maka diharapkan didapatkan Pendalaman Pancasila serta solusi untuk mewujudkan pentingnya merawat Bhineka Tunggal Ika.
Endang Triningsih (Asisten 2 Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat) membacakan sambutan Dewanti Rumpoko (Walikota Batu) menyampaikan bahwa Pancasila merupakan pemersatu Indonesia dengan berbagai keanekaragaman Indonesia. Pesan beliau, Budaya positif harus dilestarikan, jangan membiasakan menyalahkan orang lain. Berhenti menyalahkan orang lain, tapi selesaikan masalah dengan solusi
Dengan tiga narasumber yaitu Drs. Ismail Cawidu, M.Si (Tenaga Ahli Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo), Dr. Fendi Setyawan, SH, MH (Staf Ahli Badan Pembinaan Ideologi Pancasila) serta Dr. Yusuf Hanafi, S.Ag, M.Fili (Kepala Pusat Pengembangan kehidupan beragama (P2KB) Universitas Negeri Malang), serta sebagai moderator Drs. Siswanto (Kadis Kominfo Batu),
Dialog Publik dan tanya jawab berlangsung dengan bertujuan untuk Memberikan pemahaman mendalam mengenai pancasila dan menumbuhkan rasa nasionalis yang tinggi, Mendukung penguatan pembangunan karakter bangsa melalui penanaman nilai nilai kebhineka tunggal ikaan dan keagamaan, serta Menumbuhkan kesadaran berbangsa dan beragama.
Sumber : Tim MEDSOS / Dinas KOMINFO / Kota Batu